Angka perceraian di Indonesia terus meningkat, dan belakangan ini penyebabnya semakin mengkhawatirkan. Judi online, yang kini marak di berbagai lapisan masyarakat, menjadi salah satu faktor dominan yang merusak ketahanan keluarga. Di Pengadilan Agama Bojonegoro, selama empat bulan terakhir, tercatat ada 971 pasangan suami istri yang mengajukan perceraian. Angka ini tidak sekadar statistik, tetapi potret nyata dari kehancuran banyak keluarga.

Shikin Jami, Panitera Pengadilan Agama Bojonegoro, mengungkapkan bahwa dari jumlah kasus perceraian tersebut, 722 adalah cerai gugat yang diajukan oleh istri dan 249 adalah cerai talak yang diajukan oleh suami. Latar belakang perceraian umumnya dipicu oleh perselisihan dan pertengkaran terus-menerus akibat masalah ekonomi. Namun, yang mengejutkan adalah meningkatnya jumlah perceraian yang disebabkan oleh judi online, mencapai 197 kasus.

Kenapa judi online menjadi begitu merusak? Judi online memberikan ilusi cepat kaya yang memikat banyak orang. Harapan palsu ini membuat banyak individu terjerumus dalam hutang yang menggunung, kehilangan aset berharga, dan akhirnya merusak hubungan rumah tangga. Ketika suami atau istri terlibat dalam judi online, dampaknya tidak hanya dirasakan oleh mereka sendiri, tetapi juga oleh seluruh keluarga. Anak-anak menjadi korban dari ketidakstabilan emosional dan finansial yang ditimbulkan oleh kecanduan judi online.

Tren peningkatan perceraian akibat judi online juga terjadi di daerah lain, seperti Purwakarta. Data dari Pengadilan Agama Kabupaten Purwakarta menunjukkan bahwa dari 950 kasus perceraian yang ditangani sejak awal tahun 2024, sebanyak 789 kasus berujung pada perceraian, dan 60 persen dari kasus tersebut dipicu oleh masalah ekonomi termasuk judi online. Bahkan ada kasus di mana seorang istri polisi menggugat cerai suaminya karena terjerat judi online.

Judi online tidak hanya menghancurkan keuangan keluarga tetapi juga merusak kepercayaan dan komunikasi antara pasangan. Ketika masalah ekonomi dan ketidakpercayaan semakin meningkat, perceraian sering kali menjadi jalan keluar yang dianggap paling mudah. Dampak psikologisnya sangat berat, terutama bagi anak-anak yang menyaksikan pertengkaran dan ketegangan antara orang tua mereka. Mereka bisa mengalami trauma yang mempengaruhi perkembangan emosional dan mental mereka.

Menghadapi situasi ini, langkah tegas harus segera diambil. Penegakan hukum terhadap situs-situs judi online perlu diperketat. Pemerintah harus memblokir akses ke situs-situs tersebut dan menindak para pelaku yang terlibat dalam bisnis judi online. Selain itu, edukasi mengenai bahaya judi online harus lebih digalakkan. Orang tua, pendidik, dan tokoh masyarakat harus bersatu memberikan penyuluhan dan dukungan bagi mereka yang terjebak dalam lingkaran setan judi online.

Sebagai masyarakat, kita juga harus proaktif. Komunikasi yang baik dalam keluarga adalah kunci untuk menyelesaikan banyak masalah. Orang tua harus membuka diskusi dengan anggota keluarga tentang bahaya judi online dan memberikan pemahaman yang benar. Saling mendukung dan mencari bantuan profesional jika diperlukan adalah langkah yang bijak.

Namun, tanggung jawab terbesar ada pada individu itu sendiri. Kesadaran dan kemauan untuk berubah adalah modalnya. Setiap orang harus mampu mengendalikan diri dan berpikir panjang sebelum terjerumus ke dalam perjudian. Mengalihkan perhatian dengan hobi atau kegiatan positif lainnya bisa menjadi alternatif untuk menghindari godaan judi online.

Judi online adalah ancaman serius bagi ketahanan keluarga dan masa depan anak-anak kita. Mari kita bersama-sama menghentikan penyebarannya dan menjaga keutuhan rumah tangga kita. Dengan demikian, kita bisa menciptakan masyarakat yang lebih sehat dan harmonis, di mana setiap keluarga memiliki kesempatan untuk bahagia tanpa bayang-bayang kehancuran akibat judi online.

Melihat situasi ini, kita sebagai individu harus bertindak. Pemerintah dan masyarakat harus bekerja sama untuk memblokir situs judi online dan memberikan edukasi yang tepat. Dukungan dari komunitas juga sangat penting. Komunitas bisa menjadi tempat berbagi pengalaman dan memberikan dukungan moral bagi mereka yang terjebak dalam judi online. Melalui dukungan ini, diharapkan mereka yang terjerumus bisa bangkit dan memperbaiki hidup mereka.

Kapan kita akan memblokir akses ke judi online dan melindungi keluarga kita dari ancaman ini? Saatnya kita bertindak sekarang, sebelum lebih banyak keluarga yang hancur karena judi online. Bersama-sama, kita bisa menciptakan masa depan yang lebih baik untuk generasi mendatang. Jangan biarkan judi online menghancurkan kehidupan kita. Mari kita bangun keluarga yang kuat, harmonis, dan bebas dari pengaruh negatif perjudian.

Shares:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *