Kalau Anda ingin memberikan kultum yang berkesan bagi para jamaah, cobalah tema yang dekat dengan kehidupan, lalu raciklah dengan kalimat-kalimat yang menyentuh kalbu. Kultum singkat yang menyentuh hati mengenai kerasnya kehidupan dan perlunya sifat sabar dalam menjalani takdir Allah, bisa jadi pilihan terbaik.
Berikut, contoh kultum singkat tentang kesabaran.
Mukadimah Kultum Singkat tentang Kehidupan dan Sabar


Bismillahirrahmanirrahiim
Assalamuálaikum warahmatullahi wabarakatuh
اَلْحمَدُ لِلهِ الَّذِي خلق الخلقَ وقدّر الأشيآء، واصطفى من عباده الرُّسُلَ والأنبيآءَ والأوليآء, وأنعم هذا البِلاَدَ إندونيسيا بوجود جمعية نهضةِ العلمآء, فامتدّتْ بها رايةُ الحمرآءِ والبيضآءِ في السمآء، أَحْمَدُهُ سُبْحَانَهُ وتعالى بِمَا هُوَ لَهُ أَهْلٌ مِنَ الحَمْدِ وَأُثْنِي عَلَيْهِ، وَأُومِنُ بِهِ وَأَتَوَكَّلُ عليه، من يهده الله فلا مضلّ له ومن يضلله فلا هادي له، أشهد أن لا إله إلاّ الله وحده لا شريك له، وأشهد أنّ سيّدَنا محمّدا عبدُه ورسولُه لا نبيَّ بعده، أَنزَل عليه رَبُّه القرآنَ المبينَ, هدًى ونورًا للمؤمنين، وجعَل رسالتَه رحمةً للعالمين، صلّى الله وسلَّم عليه وعلى سائر الأنبياء والمرسلين, وآل كلٍّ والصحابة والتابعين لهم بإحسان إلى يوم الدين. أمّا بعد, فيا عبادَ الله أُوصِيكم ونفسي بتقوى الله وطاعتِه لعلّكم تُفلِحون
Alhamdulillah, segala puja dan puji bagi Allah Swt. yang senantiasa memberikan rahmat, hidayah dan rezeki yang tak putus untuk kita semua di sini.
Tak lupa, kita panjatkan shalawat dan salam kepada Nabi Muhammad saw. yang menjadi teladan sejati dan membimbing kita berada di jalan Allah.
Salam Pembuka dan Isi


Para hadirin yang dilindungi dan diberi rahmat oleh Allah.
Sabar. Kata yang sederhana tapi kita terlalu sering mementingkan ego yang ada di dalam diri kita untuk menang.
Padahal, masing-masing dari kita memiliki jalan yang berbeda. Ada yang harus melewati jalan A, yang terjal di awal, lalu mulus. Beberapa dari kita melewati jalan B, yang berkelok-kelok seakan tak berujung.
Masing-masing dari jalan yang sudah kita tempuh memiliki cobaan, halangan dan rintangan yang berbeda-beda.
وَلَنَبۡلُوَنَّكُم بِشَيۡءٖ مِّنَ ٱلۡخَوۡفِ وَٱلۡجُوعِ وَنَقۡصٖ مِّنَ ٱلۡأَمۡوَٰلِ وَٱلۡأَنفُسِ وَٱلثَّمَرَٰتِۗ وَبَشِّرِ ٱلصَّٰبِرِينَ ٱلَّذِينَ إِذَآ أَصَٰبَتۡهُم مُّصِيبَةٞ قَالُوٓاْ إِنَّا لِلَّهِ وَإِنَّآ إِلَيۡهِ رَٰجِعُونَ
“Dan sungguh, akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harga, jiwa dan buah-buahan. Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar.”
“Di antara orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka mengucapkan: ‘Inna lillahi wa inna ilaihi raajiúun,’” (QS. Al-Baqarah: 155-156)
Isi ke-2 Kultum Singkat yang Menginspirasi


Saking terpuruknya kita menghadapi cobaan dari Allah, kita lupa kalau Allah Swt. sudah memberikan solusi jika sabar dan salat adalah penolong.
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اسْتَعِينُوا بِالصَّبْرِ وَالصَّلَاةِ إِنَّ اللَّهَ مَعَ الصَّابِرِينَ
“Hai orang-orang yang beriman, jadikanlah sabar dan salat sebagai penolongmu, sesungguhnya Allah bersama orang-orang yang sabar.” (QS Al-Baqarah: 153)
Subhanallah, betapa lalainya diri kita yang membiarkan diri ini terpuruk karena ujian dari Allah. Alhasil, kita selalu merasa kurang.
“Tapi itu susah!”
Tidak ada yang mudah. Setiap proses yang kita lakukan itu tidak mudah. Ada jalan terjal dan sikap istiqomah yang harus kita terapkan.
وَاسْتَعِينُوا بِالصَّبْرِ وَالصَّلَاةِ وَإِنَّهَا لَكَبِيرَةٌ إِلَّا عَلَى الْخَاشِعِينَ
“Jadikanlah sabar dan salat sebagai penolongmu. Dan sesungguhnya yang demikian itu amat berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyu’.” (QS. Al-Baqarah: 45)
Lalu, apakah tidak boleh mengeluh?
Mengeluh itu manusiawi. Namun, mengeluh secara terus menerus hingga terpuruk, itulah yang tidak diperbolehkan.
Ketika kita sedang diberi cobaan, maka artinya Allah sayang ke kita. Allah hanya ingin melihat seberapa kuat kita menjalani takdir yang harus kita jalani.
Setiap langkah dan kesabaran yang Anda ambil, Allah akan memberikan pertolongan, seperti sabda dalam surat Ali Imran: 125.
بَلَى إِنْ تَصْبِرُوا وَتَتَّقُوا وَيَأْتُوكُمْ مِنْ فَوْرِهِمْ هَذَا يُمْدِدْكُمْ رَبُّكُمْ بِخَمْسَةِ آلَافٍ مِنَ الْمَلَائِكَةِ مُسَوِّمِينَ
“Ya (cukup). ‘Jika kamu bersabar dan bertakwa ketika mereka datang menyerang kamu secara tiba-tiba, Allah akan menolongmu dengan lima ribu malaikat yang memakai tanda.’”
Masyaallah
Penutup Kultum Singkat yang Menyentuh Hati


Para hadirin dan hadirat yang terhormat,
Akhir kata, kita sebagai manusia harus selalu mencoba untuk sabar dan bertawakal kepada Allah Swt. Setiap proses yang kita jalani, walaupun berat, ada Allah yang senantiasa menjaga kita dan memberikan pertolongan.
Semoga kita selalu menjadi pribadi yang sabar dalam menjalani setiap takdir yang Allah tetapkan kepada kita.
Tiada gading yang tak retak, karena kesalahan hanya ada pada saya dan kesempurnaan hanya milik Allah semata.
Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Itulah salah satu contoh materi kultum singkat yang menarik tentang kehidupan dan sabar agar kita dekat dengan Allah. Semoga contoh kultum singkat yang menyentuh hati di atas dapat memberikan manfaat untuk Anda.
Add comment